Lord, who are You? Seriously, I ask "Lord, who are You?"
Kenapa? Kenapa Engkau berbeda dari semua pribadi lainnya? Kenapa hanya kepada Engkau aku dapat dengan bebas mengekspresikan sisi terdalam yang bahkan orang lain ga tau? Kenapa rasanya berbeda jika aku berdoa secara pribadi saat malam kaya gini? Begitu terbuka.. Ga ada yang aku tutupi.. Ga ada rasa takut.. Siapa Engkau ya Allah? Salahkah aku bertanya kaya gini?
Hikmat.. Kebijaksanaan.. Kehendak Allah.. Kerajaan Allah..
Bukannya aku ga meminta itu terjadi lebih dahulu.. Tapi kenapa semakin aku memohon itu semua, semakin aku terus-menerus berelasi dengan Engkau, semakin aku menyadari hikmat-Mu tiada terselami? Salahkah?
Tuhan, aku akui aku ga lagi fokus kepada-Mu! Perang ini kembali berkecamuk.. Badai ini makin bergelora..Terbelenggu.. Terkutuk.. Tertekan.. Jujur saja rasanya aku ingin membunuh Engkau. Rasanya engga mau hidup dalam Engkau lagi. Tapi kenapa aku ga bisa? Aku hanya ga bisa Tuhan! Siapa Engkau? Salahkah?
Salahkah aku berdoa kaya gini Tuhan? Apakah aku lagi ga menghormati Engkau? Jika memang salah, tolong pulihkan! Buat aku kembali melihat Salib-Mu! Terangi hati terdalam ku dengan Injil-Mu! Bebaskan ya Allah!
Begitu banyak hal yang tak aku mengerti. Begitu banyak hal yang aku alami. Begitu banyak hal yang aku sadari.
Semakin kecil aku di hadapan-Mu ya Allah! Semakin aku butuh Pribadi yang kuat untuk menopang ku! Entah apa yang terjadi jika aku sebelumnya tidak diperkenalkan Kristus..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar